PRESTASI MAHASISWA

Grand Finalis Debat Bahasa Inggris Kopertis 2010

Tim debat bahasa Inggris Universitas Muhammadiyah Gresik menorehkan prestasi di ajang Lomba Debat Bahasa Inggris Tingkat Kopertis Wilayah VII Jatim. Penyelenggaraan lomba pada 3-4 Mei 2010 di Hotel Pelangi Malang semarak oleh kehadiran 32 tim dari berbagai wilayah regional Jatim, termasuk diantaranya adalah tim debat bahasa Inggris dari UMG, UMM, Universitas Kanjuruhan dan lain-lain. Tiga orang mahasiswa yang berkesempatan mendapatkan amanah tersebut adalah Sherly Citra Putri (FKIP Bhs. Inggris, sebagai debater), Anita Amaliya (FKIP Bhs. Inggris, sebagai debater), dan Rochman Dwijaya (Fak. Informatika, sebagai juri penyerta tim debat).

            Acara ini terseleggara juga dengan terkait misi pengiriman perwakilan Indonesia ke ajang lomba debat bahasa Inggris tinggkat dunia yang biasa disebut WUDC (World University Debate Champioships) pada tiap tutup tahun. Oleh karena itu, acara ini dikalangan debater (pemain debat) juga dikenal dengan sebutan NUEDC (National University English Debate Champioships). Dari 32 tim yang disaring melalui seleksi ketat dimasing-masing universitas kemudian ditandingkan untuk memperebutkan 4 posisi di grand final. Sistem yang digunakan adalah British Parliamentary System atau pun juga langsung merujuk pada WUDC, dimana satu tim terdiri atas 2 debaters dan dalam 1 pertandingan ada 4 tim yang beradu. Keempat tim tersebut akan terbagi menjadi 2 sisi yang kontra, yakni Positive/Government side dan Negative/Opposition side. Masing-masing debaters yang berjumlah 8 orang tersebut nantinya akan diberi kesempatan untuk menyamaikan argumentasinya secara bergiliran dalam waktu standard 7 menit. Bagi tim lawan akan diperkenankan untuk melontarkan instruksi PoI (Point of Information) selama kurun waktu yang telah ditentukan dalam 7 menit tersebut. Yang menarik dari sistim debat ini adalah jumlah lawan tanding yang tidak hanya 1 tim, namun 3 tim sekaligus. Tim yang berhak lanjut ke babak berikutnya adalah tim dengan posisi rank 1 dan 2, karena tidak ada kata absolut winner, sehingga tim di rank 3 dan 4 harus mundur.

Setelah melalui 6 babak dan berhasil mempertahankan posisi rank 2 dan 1 di setiap pertandingan, tim UMG berhasil lolos ke babak Grand Final. Meskipun hanya Juara 1 dan 2 yang berhak ikut ke seleksi tingkat nasional, namun tim UMG cukup bersyukur dengan posisi ke-4 dari 32 tim yang ada. Experience is the best teacher (pengalaman adalah guru yang terbaik), tim debat UMG berkaca dari pengalaman puluhan lomba debat sebelumnya dan berhasil menikmati barang sekecap manisnya babak Grand Final. Semoga dari pengalaman-pengalaman tersebut, baik yang manis maupun getir, dapat dijadikan bahan pembelajaran yang sangat berharga bagi tim-tim debat bahasa Inggris UMG lainnya di masa yang akan datang. Amin. (She)

Juara 2 Lomba Debat Bahasa Inggris PIM PROV 2011 DI JATIM EXPO SURABAYA

Sebuah prestasi gemilang dipersembahkan oleh tim debat Prodi Pendidikan bahasa Inggris FKIP Universitas Muhammadiyah Gresik. Kali ini meskipun yang didelegasikan terbilang tim junior, namun kemampuanya tidak diragukan lagi. Tim UMG menyabet Juara 2 diajang Lomba Debat Bahasa Inggris Provinsi Jawa Timur. Acara bergengsi ini diprakarsai oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur pada tanggal 3-4 Juli 2011 di gedung pameran Jatim Expo International, Surabaya. Ketiga mahasiswa beruntung tersebut adalah Ananda Nur Haqiki (semester 2) yang akrab dipanggil Kiky, Imakhtustichosari Setyowati (semester 6) dengan panggilan akrab Tika, dan Inti Nazilatus Syifaiyah (semester 6) atau lebih dikenal dengan Zee. Ketiganya adalah mahasiswa FKIP Bahasa Inggris.

Sistem debat yang dipergunakan dalam ajang ini adalah Australian Parliamentary System, dimana terdapat 3 orang debaters dalam 1 tim dan ada 2 tim yang bertanding dalam 1 babak. Kedua tim tersebut akan menempati sisi Positive/Government dan Negative/Opposition. Tidak ada keputusan seri dalam hal ini dan panitia menggunakan sistem knock out atau gugur. Tidak ada kata kesempatan kedua sehingga jika sebuah tim dinyatakan kalah maka tim tersebut tidak bisa berlanjut ke babak selanjutnya. Setelah mampu mempertahankan kemenangan dalam 5 babak, akhirnya tim UMG melaju ke babak grand final penentuan juara 1 dan 2. Dan hasilnya, tim UMG meraih posisi kedua di babak pamungkas tersebut.